Banyak orang menginstall dual OS
dengan berbagai alasan. Salah satunya untuk coba OS baru sebelum
memakai nya secara permanen. Biasanya kombinasi windows dan Linux.
Ketika menginstall Linux, maka loader dari windows akan di timpa oleh
Grub Loader nya Linux di boot record. Pada saat booting tentunya GRUB
akan dipanggil terlebih dahulu. Permasalahan terjadi apabila suatu saat
kita ingin melakukan maintenance hardisk seperti scandisk di C:\ (saat berjalan di OS windows), khusus di drive system (c:\) maka aplikasi maintenence
disk scan perlu merestart komputer, untuk melakuan scan di drive c:\
sebelum me load program2 lainnya. Nah.. pada saat reboot seharusnya yang
di load kan aplikasi maintenence
scandisk (windows) di C:\, tapi karena Linux diinstal setelah windows
maka Grub loader menimpa windows loader, sehingga aplikasi maintenence
scandisk tidak bisa dijalankan setelah restart komputer karena
bertabrakan dengan Grub Loader Linux, hingga menyebabkan komputer tidak
bisa booting sama sekali. Untuk mengatasinya maka GRUB Loader Linux
harus dihapus dahulu, kemudian setelah anda selesai melakukan disk maintenence Gub Loader Linux bisa diinstall kembali.
Langkah-langkah menghapus GRUB Linux.Untuk W1n98
- Booting dengan menggunakan CD Booting W1n98
- Pada Command Prompt Ketikkan fdisk /mbr ( c:\fdisk /mbr )
- Lalu RESTART komputer
- Booting dengan CD Installasi Windows Xp
- Pada mode installasi pilih Repair ( masuk ke Command prompt )
- Pada C prompt ketikkan fixmbr atau fixboot.
- Restart komputer.
- Booting dengan DVD Installasi Vista atau W1n 7.
- Pilih bahasa, waktu, dan keyboard lalu pilih next.
- Pada mode installasi klik Repair / repair your computer.
- Setelah muncul menu untuk repair klik command prompt (masuk kedalam CMD)
- Lalu ketikkan bootsect /nt60 SYS /mbr
- Restart komputer